Thursday, 12 April 2018

Thursday, 24 August 2017

Thursday, 27 July 2017

Syntax SQL


Assalamu’alaikum.
Gimana kabarnya? Kangen sama tulisan di blog ini? Hehe. Gue udah lama gak nulis blog karena sekarang sudah sibuk bekerja dan kuliah. Jadi tulisannya ya gini-gini aja. Balik dari traveling juga enggak gue post karena waktu mulai diisi untuk hal-hal baru.
Q : “Lah terus kenapa sekarang nulis lagi?”
A : Ini tulisan buat tugas.
Hahaha. Iya, ini adalah tugas artikel dari mata kuliah basis data.
Q : “Loh kok basis data bikin artikel segala? Dosennya gimana sih?”
A : Disuruhnya gitu. Hahaha. Jadi tugasnya itu disuruh buat artikel yang didalamnya membahas database. Jadi ya nyambung lah. Sekalian praktikum database sendiri di rumah. Dan gak usah nyalahin dosen ya. Haha. Kalo nyalahin dosen nilai gue hancur nanti.
Kita mulai aja ya dari pada dosennya nanti sewot karena gue curhat terus. (Maaf ya, Pak. Saya memang gini orangnya. Kan Bapak sendiri yang nyuruh menggunakan bahasa yang santai. Kalau disuruh gitu ya saya jadi seenaknya sendiri).
Sebelumnya terima kasih kepada Pak Oman, Dosen Basis Data, yang sudah memberikan tugas ini kepada kami. Sungguh ini membuat kami bekerja lebih keras, oh lebih tepatnya membuat kami mau bekerja setelah lama bermalas-malas. Mohon maaf juga telah membuat Bapak sering jengkel di lab. (Ini pernyataan serius, Pak).


Pengertian database adalah sekumpulan data yang sudah disusun sedemikan rupa dengan ketentuan atau aturan tertentu yang saling berelasi sehingga memudahkan pengguna dalam mengelolanya juga memudahkan memperoleh informasi. Selain itu adapula yang mendefinisikan database sebagai kumpulan file, tabel, atau arsip yang saling terhubung yang disimpan dalam media elektronik. Beberapa manfaat database yang bisa kita dapatkan antara lain:

Manfaat Penggunaan Database
1.      Kecepatan dan Kemudahan
Database memiliki kemampuan dalam menyeleksi data sehingga menjadi suatu kelompok yang terurut dengan cepat. Hal inilah yang ahirnya dapat menghasilkan informasi yang dibutuhkan secara cepat pula. Seberapa cepat pemrosesan data oleh database tergantung pula pada perancangan databasenya.

2.      Pemakaian Bersama-sama
Suatu database bisa digunakan oleh siapa saja dalam suatu perusahaan. Sebagai contoh database mahasiswa dalam suatu perguruan tinggi dibutuhkan oleh beberapa bagian, seperti bagian admin, bagian keuangan, bagian akademik. Kesemua bidang tersebut membutuhkan database mahasiswa namun tidak perlu masing-masing bagian membuat databasenya sendiri, cukup database mahasiswa satu saja yang disimpan di server pusat. Nanti aplikasi dari masing-masing bagian bisa terhubung ke database mahasiswa tersebut.

3.      Kontrol data terpusat
Masih berkaitan dengan point ke dua, meskipun pada suatu perusahaan memiliki banyak bagian atau divisi tapi database yang diperlukan tetap satu saja. Hal ini mempermudah pengontrolan data seperti ketika ingin mengupdate data mahasiswa, maka kita perlu mengupdate semua data di masing-masing bagian atau divisi, tetapi cukup di satu database saja yang ada di server pusat.

4.      Menghemat biaya perangkat
Dengan memiliki database secara terpusat maka di masing-masing divisi tidak memerlukan perangkat untuk menyimpan database berhubung database yang dibutuhkan hanya satu yaitu yang disimpan di server pusat, ini tentunya memangkas biaya pembelian perangkat.

5.      Keamanan Data
Hampir semua Aplikasi manajemen database sekarang memiliki fasilitas manajemen pengguna. Manajemen pengguna ini mampu membuat hak akses yang berbeda-beda disesuaikan dengan kepentingan maupun posisi pengguna. Selain itu data yang tersimpan di database diperlukan password untuk mengaksesnya.

6.      Memudahkan dalam pembuatan Aplikasi baru
Dalam poin ini database yang dirancang dengan sangat baik, sehingga si perusahaan memerlukan aplikasi baru tidak perlu membuat database yang baru juga, atau tidak perlu mengubah kembali struktur database yang sudah ada. Sehingga Si pembuat aplikasi atau programmer hanya cukup membuat atau pengatur antarmuka aplikasinya saja.

Dengan segudang manfaat dan kegunaan yang dimiliki oleh database maka sudah seharusnya semua perusahaan baik itu perusahaan skala kecil apalagi perusahaan besar memilki database yang dibangun dengan rancangan yang baik. Ditambah dengan pemanfaatan teknologi jaringan komputer maka manfaat database ini akan semakin besar. Penggunaan database sekaligus teknologi jaringan komputer telah banyak digunakan oleh berbagai macam perusahaan, contohnya saja perbankan yang memiliki cabang di setiap kotanya. Perusahaan Bank tersebut hanya memiliki satu database yang disimpan di server pusat, sedangkan cabang-cabangnya terhubung melalui jaringan komputer untuk mengakses database yang terletak di sever pusat tersebut. (http://www.mandalamaya.com/pengertian-database/).


Nah, sekarang gue akan ngasih contoh beberapa syntax bahasa SQL untuk pengoperasian database. oh iya, gue pakai XAMPP versi terbaru dan aplikasi database-nya pakai SQLYog versi terbaru juga. Versi terbaru software ini tinggal masuk ke web resminya aja kalau mau download.
Inilah beberapa syntax yang gue gunakan untuk mengoperasikan database menggunakan bahasa SQL :
1.      SELECT * FROM data_servis;
Gunanya untuk menampilkan semua field dalam pada tabel data_servis.

2.      SELECT * FROM data_servis WHERE NAMA_PELANGGAN LIKE ‘azzahra%’ ORDER BY BIAYA_SERVIS DESC;
Syntax di atas gunanya untuk menampilkan semua field pada tabel data_servis di mana di dalam field NAMA_PELANGGAN terdapat record yang isinya seperti “azzahra” dan diurutkan berdasarkan BIAYA_SERVIS tertinggi.

3.      SELECT * FROM data_servis WHERE NAMA_PELANGGAN LIKE ‘rc%’ ORDER BY BIAYA_SERVIS ASC;
Syntax di atas gunanya untuk menampilkan semua field pada tabel data_servis di mana di dalam field NAMA_PELANGGAN terdapat record yang isinya seperti “azzahra” dan diurutkan berdasarkan BIAYA_SERVIS terrendah.



4.      SELECT NAMA_PELANGGAN, BIAYA_SERVIS FROM data_servis WHERE KELUHAN =’mati’;
Kalau syntax yang ini, untuk menampilkan field NAMA_PELANGGAN dan BIAYA_SERVIS dari tabel data_servis tapi cuma yang KELUHAN nya mati saja.




5.      SELECT NAMA_PELANGGAN, BIAYA_SERVIS FROM data_servis WHERE BIAYA_SERVIS <=350000 AND KELUHAN =’mati’;
Kalau syntax yang ini, untuk menampilkan field NAMA_PELANGGAN dan BIAYA_SERVIS dari tabel data_servis tapi cuma yang BIAYA_SERVIS kurang dari atau sama dengan 350.000 dan KELUHAN nya mati saja.



6.      SELECT NAMA_PELANGGAN, BIAYA_SERVIS FROM data_servis WHERE BIAYA_SERVIS <=350000 AND KELUHAN =’not display’;
Kalau syntax yang ini, untuk menampilkan field NAMA_PELANGGAN dan BIAYA_SERVIS dari tabel data_servis tapi cuma yang BIAYA_SERVIS kurang dari atau sama dengan 350.000 dan KELUHAN nya not display saja.




















7.      SELECT * FROM data_servis WHERE KELUHAN LIKE ‘p___%’;
Syntax LIKE ini digunakan untuk menampilkan record yang terdiri dari huruf atau kata yang ditulis didalam perintah LIKE tersebut. Seperti syntax di atas digunakan untuk menampilkan semua field dari tabel data_servis di mana KELUHAN nya terdapat huruf “p” di awalnya.





8.      SELECT * FROM data_servis WHERE KELUHAN LIKE ‘mati’ AND ram = ‘2gb’;
Jadi kalau lu mau menampilkan record dari tabel data_servis yang pada field KELUHAN nya terdapat kata “mati” dan yang ram nya 2gb, lu bisa pakai syntax di atas.

9.      SELECT * FROM data_servis WHERE NOT KELUHAN LIK ‘mati’ AND RAM = ‘2gb’;
Nah kalau ini kebalikannya, jadi selain record yang sebelumnya gue contohin, bakal muncul kalau pakai syntax ini.

10.  SELECT * FROM data_servis WHERE NOT (BIAYA_SERVIS BETWEEN 200000 AND 450000) or (BIAYA_SERVIS BETWEEN 50000 AND 150000);
Nah, syntax ini bisa kalian gunakan kalau mau menampilkan semua field dari tabel data_servis selain yang BIAYA_SERVIS nya rentang antara 200000 dan 450000 atau 50000 dan 150000.

11.  SELECT * FROM data_servis WHERE (BIAYA_SERVIS BETWEEN 200000 AND 450000) or (BIAYA_SERVIS BETWEEN 50000 AND 150000);
Nah, syntax ini bisa kalian gunakan kalau mau menampilkan semua field dari tabel data_servis yang BIAYA_SERVIS nya rentang antara 200000 dan 450000 atau 50000 dan 150000.


12.  SELECT * FROM data_servis WHERE NAMA_PELANGGAN IN (‘RC’);
Syntax ini digunakan untuk menampilkan semua field yang di dalam field  NAMA_PELANGGAN terdapat kata “rc”

13.  SELECT * FROM data_servis WHERE NOT NAMA_PELANGGAN IN (‘RC’);
Syntax ini digunakan untuk menampilkan semua field selain yang di dalam field  NAMA_PELANGGAN terdapat kata “rc”




Kira-kira seperti itulah syntax yang gue gunakan dalam SQLYog kali ini. Harapannya sih bisa bermanfaat buat kalian yang baca. Dan juga gak lupa biar nilai gue gak jatuh-jatuh amat. KODE KERAS, Pak Dosen :’(
Hehehe, yasudahlah. Mau apalagi coba? Kita sudahi saja. Terima kasih buat yang sudah mau membaca tulisan ini. Berantaka? Iya gapapa. Sudah lama gak nulis ya gini jadinya.
Gue HASBI, thanks!
Wassalamu’alaikum
luvne.com luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.comnya.com.com